SPANYOL JUARA PIALA DUNIA 2010

|


Spanyol memastikan diri sebagai yang terbaik di Piala Dunia 2010 setelah mengalahkan Belanda di laga final dengan skor 1-0 di Soccer City Stadium, Johannesburg, Senin (12/7) dinihari WIB.

Adalah Andres Iniesta yang menjadi pahlawan kemenangan Spanyol dengan gol tunggalnya ke gawang Belanda di babak kedua perpanjangan waktu.

Spanyol juga sukses mengawinkan gelar juara setelah dua tahun lalu meraih tropi Piala Eropa dengan mengalahkan Jerman di laga final.

Sementara Belanda harus kembali puas untuk ketiga kalinya harus menjadi runner up di turnamen akbar Piala Dunia. Sebelumnya mereka juga menjadi runner up di tahun 1978 dan 1974.

Jalannya Pertandingan

Spanyol sudah membuka kesempatan di menit kelima lewat sundulan Sergio Ramos. Akan tetapi, dalam ujian pertamanya, Maarten Stekelenburg berhasil mengamankan gawangnya dengan baik.

David Villa menguji peruntungannya di menit 12. Bola hasil sepakannya hanya melebar dari gawang.

Howard Webb juga tak ketinggalan menunjukkan aksinya dengan mengeluarkan lima kartu kuning dalam rentang waktu 13 menit untuk lima pemain berbeda.

Di menit 34, Iker Casillas salah memperhitungkan datangnya bola fair play yang ditendang Gregory Van Der Wiel. Bola lambung memantul ke kotak penalti dan gagal dijangkaunya. Untungnya bola tipis melebar dari gawang.

Tiga menit berselang, Joris Mathijsen membuang peluang matang yang didapatnya karena gagal menendang bola yang melintas pelan dengan kaki kiri. Padahal dia sudah berada dalam posisi tak terkawal di kotak penalti Spanyol.

Memasuki masa injury time babak pertama, Arjen Robben mendapat kesempatan lewat tendangan kaki kiri. Akan tetapi bola yang mengarah ke tiang dekat gawang Spanyol berhasil diamankan dengan baik oleh kapten tim Iker Casillas.

Di babak kedua, giliran Joan Capdevilla yang gagal menyapu bola ketika berada di kotak penalti Belanda dalam posisi tak terkawal. Momentum itu terjadi ketika pertandingan baru berjalan tiga menit.

Peluang matang didapat Belanda di menit 62. Lewat serangan balik cepat, Robben lolos dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengan Casillas. Akan tetapi, bola tendangannya berhasil dihadang kiper nomor satu Spanyol itu dengan kakinya. Skor 0-0 pun tetap bertahan.

Di menit 69, David Villa memiliki kesempatan membawa timnya memimpin jika saja bisa lebih tenang dalam melepas tendangan ke arah gawang yang dalam posisi tak terkawal.

Memasuki menit ke-77, Sergio Ramos menyambut bola sepak pojok Xavi dengan kepalanya dan dalam kondisi tak terkawal. Akan tetapi, bola sundulan kepalanya masih tipis melintas di atas mistar gawang Stekelenburg.

Robben kembali mendapat kesempatan untuk membawa timnya memimpin lewat aksi individunya di menit 83. Namun Casillas berhasil membaca pergerakannya dan mencuri bola dari Robben.

Kedua tim terus menekan di sisa pertandingan. Namun hingga berakhirnya waktu normal, skor 0-0 tetap bertahan. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan waktu.

Di awal babak perpanjangan waktu pertama, Stekelenburg melakukan penyelamatan penting dengan menghalau tendangan Cesc Fabregas yang masuk ke babak kedua. Belanda membalas dengan sundulan Mathijsen yang masih tipis di atas mistar gawang Casillas.

Di menit 100, Jesus Navas mencoba peruntungannya dengan melepas tendangan dari dalam kotak penalti. Namun bola berhasil diblok Van Bronckhorst yang membuat bola melebar dari gawang. Bek veteran Belanda itu sebelumnya juga melakukan intersep penting dengan menghalau sepakan Iniesta. Tendangan Fabregas juga masih melebar dari gawang.

Di paruh kedua babak perpanjangan waktu, Belanda kehilangan salah satu pemainnya, John Heitinga, karena akumulasi dua kartu kuning. Bek Belanda itu melanggar Iniesta jelang masuk ke kotak penalti mereka. Hadiah tendangan bebas pun diberikan kepada Spanyol, namun gagal dimaksimalkan Xavi yang maju sebagai eksekutor.

Di menit 116, Spanyol akhirnya bisa memecah kebuntuan. Iniesta yang mencetak gol lewat tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti, setelah mendapat bola sodoran dari Xavi.

Tak pelak gol tersebut disambut dengan meriah kubu Spanyol. Semua pemain di bangku cadangan pun mengejar Iniesta dan merayakan golnya di pinggir lapangan.

Belanda yang memiliki waktu kurang lebih empat menit berusaha untuk mengejar ketertinggalan mereka. Akan tetapi, hingga berakhirnya pertandingan, skor 1-0 untuk kemenangan Spanyol tetap bertahan. SPANYOL PUN MENJADI JUARA DUNIA 2010.

Susunan Pemain:
Belanda: Stekelenburg, Van Bronckhorst (Braafheid 105), Mathijsen, Heitinga, Van der Wiel, De Jong (Van der Vaart 99), Van Bommel, Kuyt (Elia 71), Sneijder, Robben, Van Persie

Spanyol: Casillas, Capdevilla, Puyol, Pique, Sergio Ramos, Xabi Alonso (Fabregas 87), Busquets, Pedro (Navas 60), Xavi, Iniesta, Villa (Torres 106)

BOLA.Net

|


Torres: Bola Seakan Selalu Milik Villa
Bola.net - Meskipun belum mencetak satu gol pun dari kaki atau kepalanya, striker Spanyol, Fernando Torres mengatakan bahwa ia tetap bangga dengan hasil yang ia dan rekan-rekannya capai di Piala Dunia ini.
Striker Liverpool ini bangga dengan kolektifitas permainan La Roja yang telah menciptakan sejarah maju ke babak semi final. "Ini adalah saat-saat yang mebahagiakan bagi semua orang. Memang ada beberapa saat kami tertekan, tapi itu semua sudah terhapuskan," kata Torres seusai pertandingan melawan Paraguay.
Iker Casillas juga mendapatkan pujian dari striker Spanyol ini, ia mengatakan bahwa Casillas adalah salah satu pemain besar yang dimiliki Spanyol. Mengenai gol yang tak kunjung jua tercipta dari kakinya ia enggan menjelaskan dan lebih memilih mengkomentari partnernya di lini depan La Roja, David Villa. Ia berujar,"Saat ia berada di area penalti bola seakan jadi miliknya. Bola pantulan pun menuju kepadanya. Ia sangat cepat, dan mematikan."
Striker kelahiran kota Madrid ini kemudian mengomentari Jerman yang akan menjadi lawan mereka berikutnya, menurutnya Jerman kini adalah tim yang lebih hebat dari Jerman yang mereka kalahkan di final Piala Eropa 2 tahun lalu.
Ia berpendapat, "Mereka adalah tim yang mengesankan dengan mencetak empat gol melawan Argentina. Mereka bukan tim yang dahulu kami kalahkan. Kami harus lebih siap untuk mengantisipasinya."
"Pertandingan ini nanti akan menjadi sulit, mereka tim yang sangat baik, offensif dan berani berhadapan satu lawan satu," tambah striker yang belum bersinar di Piala Dunia ini. (goal/fjr)


Cedera dan Akumulasi Kartu Hantui Belanda
Bola.net - Ada semacam ketakutan tersendiri di kubu Belanda seusai mereka memenangkan laga melawan Brasil. Mereka dihantui oleh cedera sang striker Robin van Persie, ditambah lagi belum pulihnya pemain bertahan mereka Joris Mathijsen.
Van Persie harus menahan rasa sakit di sikutnya saat melawan Brasil sejak pertengahan babak pertama hingga ia kemudian digantikan di menit 85.
Belum lagi mereka akan dipusingkan atas akumulasi kartu kuning yang didapatkan dua pemain lainnya Nigel De Jong dan Gregory van der Wiel, kedua pemain itu dipastikan tidak akan ikut tampil membela Belanda melawan Uruguay.
Namun ada setitik kabar cerah dari cedera yang dialami kedua pemain mereka itu, tim dokter Belanda mengatakan Van Persie dan Mathijsen siap diturunkan dalam laga melawan Uruguay nanti. Tes yang mereka lakukan kepada kedua pemain tersebut memiliki hasil yang menggembirakan bagi Bert van Marwijk.
"Dari hasil scan yang kami lakukan atas Van Persie dan Mathijsen menunjukkan bahwa tidak ada cedera yang serius dari mereka, keduanya telah fit dan siap untuk diturunkan melawan Uruguay," kata juru bicara tim dokter Federasi Sepak Bola


Maradona Tak Sanggup Melihat Messi Menangis
Bola.net - Pelatih Argentina, Diego Maradona yang dikenal kontroversial dengan mulut besarnya akhirnya harus terdiam setelah Jerman membungkam mereka dengan skor telak 4-0.
Saat ditanya mengenai keputusannya untuk tetap memainkan sang bintang yang tak kunjung bersinar, Lionel Messi ia beralasan, "Messi tak pernah mencetak gol? Ketika ia berusaha mencetak gol mereka selalu berusaha menyelamatkan. Dia tetap bermain hebat bagi tim ini."
"Yang mengatakan Messi bermain setengah hati bagi Albiceleste adalah orang yang bodoh," tambahnya tegas.
Ia juga mengatakan ia tidak sanggup untuk melihat Messi menangis di ruang ganti. Ia mengatakan, "Melihat Messi menangis di ruang ganti itu sangat menyedihkan, saya tak sanggup."
Maradona memberi isyarat kemungkinan dirinya mundur melatih Argentina setelah kekalahan memalukan ini. "Saya bisa saja pergi setelah ini. Siapa pun pengganti saya, saya berharap ia tetap memainkan sepak bola menyerang dalam tim nasional ini," harap Maradona.
Ia menambahkan, "Energi saya telah habis. Anda bisa lihat bahwa kami tersingkir, tetapi yang terpenting adalah kami telah menunjukkan kepada dunia kalau kami bermain tanpa rasa takut." (espn/fjr)
Akses Bola.net melalui http://m.bola.net pada browser ponsel Anda.

Sepakbola.com

|


Argentina v Jerman: Ketat atau hujan gol?

Argentina dan Jerman akan ‘saling bunuh’ di babak perempatfinal Piala Dunia 2010. Di pertemuan ke-19 mereka kali ini sepertinya bakal berujung pada banyaknya gol yang hadir jika melihat statistik yang ada.
Ya, sejauh ini Argentina dan Jerman adalah dua tim yang paling produktif di Afrika Selatan ini. Hingga babak 16 besar kemarin, Argentina sudah mencetak 10 gol sementara Jerman satu gol lebih sedikit.
Tak hanya jadi tim terproduktif, kedua tim pun mengirimkan pemainnya ke daftar topskorer sementara. ‘Tim Tango’ dengan Gonzalo Higuain yang mencetak empat gol dan Thomas Mueller dari ‘Tim Panser’ yang menyumbang tiga gol.
Dengan sedikit fakta di atas bisa tergambar bagaimana jalannya laga di Green Point Stadium, Sabtu (2/7) malam WIB nanti. Apalagi kedua tim mempunyai banyak pemain muda yang eksplosif dan bertenaga.
Itu jika dilihat dari sisi positifnya partai itu bakal melahirkan banyak gol. Namun dari sisi negatifnya bukan tak mungkin hujan kartu pun akan terjadi mengingat kedua tim ‘sudah panas’ sebelumnya dengan saling melemparkan psywar.
Empat tahun lalu buktinya ketika Jerman menang atas Argentina terjadi keributan antar pemain usai laga digelar.
Dari 18 laga sebelumnya Argentina masih mendominasi dengan 8 kemenangan dan lima hasil seri. Jerman sendiri hanya kebagian lima saja. Namun di pentas Piala Dunia Jerman unggul di lima pertemuan mereka. Menang 2 kali, kalah 1 kali dan seri 2 kali.
Untuk ranking FIFA sendiri Jerman setingkat di atas Argentina yang kini berada di posisi ketujuh.
Data dan fakta
Stadion: Green Point
Kapasitas: 66.000
Wasit: Ravshan Irmatov (Uzbekistan)
Perkiraan susunan tim
Argentina: Sergio Romero, Nicolas Otamendi, Martin Demichelis, Nicolas Burdisso, Gabriel Heinze*, Javier Mascherano*, Jonas Gutierrez, Juan Sebastian Veron, Lionel Messi, Gonzalo Higuain, Carlos Tevez.
Jerman: Manuel Neuer, Arne Friedrich*, Per Mertesacker, Jerome Boateng, Philipp Lahm*, Sami Khedira*, Bastian Schweinsteiger*, Mesut Ozil*, Thomas Mueller*, Lukas Podolski, Miroslav Klose.


Maradona: Schweini takut
by godofbola on July 2, 2010 • 0 comments
Pelatih Argentina Diego Maradona tak tinggal diam saat skuadnya mendapat serangan dari calon lawannya Jerman.
Sebelumnya, Schweinsteiger memulai psywar dengan calon lawan Jerman di babak 8 besar ini dengan menyebut Argentina selalu ingin mempengaruhi wasit dengan trik dan provokasi. Tak hanya itu, Schweinsteiger juga menilai fans Argentina dikenal arogan.
“Ada apa dengan kamu, Schweinsteiger. Apa kamu takut?” ujar Maradona, merespon serangan dari Schweinsteiger, seperti dilansir Fox Sport Argentina.
“Kami tidak punya waktu memikirkan soal Schweinsteiger. Pemain-pemain hanya memikirkan pertandingan dan berusaha untuk balas dendam,” tambah Maradona.
Argentina memang punya dendam kesumat dengan skuat Joachim Loew. Empat tahun silam di Jerman, Argentina disingkirkan tuan rumah lewat drama adu penalti. Dan memori pahit itu yang coba ingin dibalas Lionel Messi cs di laga perempatfinal di Cape Town, Sabtu 3 Juli 2010 nanti.
“Saya juga tidak peduli dengan apa yang mereka katakan mengenai penalti. Kami hanya ingin mengalahkan mereka,” pungkas Si Boncel.
via Vivanews

BOLA.Net

|



TEVEZ terang-terangan remehkan JERMAN
Bola.net - Perang urat syaraf antara Argentina dan Jerman telah dimulai. Kali ini, giliran Carlos Tevez yang berusaha memancing emosi Der Panzer dengan komentar-komentar pedasnya yang merendahkan kubu Jerman.
Seperti dilansir Soccernet, Tevez menyatakan bahwa permainan Meksiko, yang dikalahkan Argentina di Babak 16 Besar, masih jauh lebih baik ketimbang permainan Jerman. Bahkan, Tevez yakin bahwa anak asuh Joachim Loew itu tidak akan membuatnya jeri.
"Saya lebih takut permainan Meksiko ketimbang Jerman. Mereka memainkan sepak bola dengan lebih baik,"ungkap Tevez.
"Meksiko mengambil inisiatif serangan di awal babak pertama dan babak kedua. Beruntung kami bisa mencetak gol sehingga kami tidak mengalami lebih banyak kesulitan."
Lebih lanjut, Tevez juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Argentina bakal menjadi yang terbaik di ajang Piala Dunia kali ini. "Saya memiliki rasa lapar akan kejayaan. jadi, saya tidak bisa membayangkan bahwa kami bakal gagal memenangi ajang ini,"ujar pemain Manchester City ini.
"Akan sangat menyedihkan apabila kami harus mengalami kekalahan dalam laga melawan Jerman. Saya tak mampu membayangkan hal ini,"tandas Tevez. (soc/den)
Akses Bola.net melalui http://m.bola.net pada browser ponsel Anda.



LIONEL MESSI terserang Flu
Bola.net - Jelang laga Argentina melawan Jerman hari esok, tersiar kabar kurang mengenakkan bagi tim Tango, La Pulga Lionel Messi, terserang flu, ia pun harus absen dalam sesi latihan.
Dalam kabar yang dilansir oleh Eurosport tersebut pada hari kemarin, pemain terbaik dunia tersebut tidak mampu mengikuti sesi latihan yang digelar timnasnya, karena ia harus beristirahat.
Di awal latihan pemain yang belum mencetak satu gol pun di turnamen kali ini tersebut menunjukan tanda-tanda ia sedang terserang flu, maka dari itu Maradona langsung memerintahkan untuk pergi tidur untuk mengembalikan kondisinya.
Dalam konfirmasinya asosiasi sepak bola Argentina menjelaskan, "Messi tidak ikut berlatih, dia sempat datang ke lapangan berlatih namun dalam kondisi flu tidak demam,"
Dokter timnas Donato Villani langsung bergerak cepat agar mampu meredam kekhawatiran terkait kondisi pemain yang baru berumur 23 tahun tersebut.
Sang Dokter menjelaskan kepada Clarin,"Messi mendapatkan gejala flu, tidak ada yang serius, namun kami memutuskan untuk tidak mengikutkan dia di latihan, besok pun (hari ini) ia akan beristirahat total,"
Messi diharapkan bisa pulih tepat waktu sebab pada hari sabtu besok, Argentina menjalani partai perempat final melawan tim kuat Jerman, laga yang akan menentukan satu tempat di Semi Final, tenaga Messi jelas begitu besar artinya. (espn/lex)
Akses Bola.net melalui http://m.bola.net pada browser ponsel Anda.

Harapan Asia Pupus

|



Hanya karena sebuah tendangan yang gagal, bisa menggagalkan mimpi sebuah negara untuk mencatatkan sejarah baru. Ya, itulah yang terjadi pada Jepang. Sepakan Yuichi Komano yang menjadi eksekutor ketiga Jepang mengenai tiang gawang. Kegagalan yang membuat Jepang kalah adu penalti 5-3 (0-0) melawan Paraguay di Loftus Versfeld Stadium, Pretoria, beberapa jam lalu.
Setelah lolos ke babak 16 besar saat menjadi tuan rumah Piala Dunia 2002, Jepang mematok target lolos ke perempat final. Mereka tampil luar biasa dengan menahan Paraguay tampil tampil lebih mendominasi di 90 menit waktu normal. Keisuki Honda dkk juga tampil hebat di 30 menit babak perpanjangan waktu.
Hasil tanpa gol ini membuat pemenang harus di tentukan lewat adu penalti. Tos-tosan pertama sepanjang Piala Dunia 2010 kali ini.
Jepang cukup percaya diri setelah Yasuhito Endo dan Makoto Hasebe bisa menyamai eksekusi Edgar Barreto dan Lucas Barrios yang menjadikan kedudukan 2-2. Setelah pemain Paraguay Cristian Riveros melakukan tugasnya, giliran Komano. Sayang tendangan bek Kawasaki Frontale itu mengenai tiang gawang meski kiper Paraguay Justo Villar sudah mati langkah.
Hasilnya meski Keisuke Honda sukses, Paraguay memastikan kemenangan setelah Nelson Valdez dan Oscar Cardozo menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Kegagalan Jepang ini membuat pupus asa benua Asia untuk meloloskan wakilnya ke babak perempat final. Pasalnya, Jepang yang menjadi satu-satunya wakil yang tersisa setelah Australia, Korea Utara dan Korea Selatan juga gagal. Ironisnya, Jepang dan Korea Selatan -- dua tim yang mampu sampai babak 16 besar -- kedua-duanya dihentikan tim Amerika Selatan. Korsel kalah 2-1 dari Uruguay.
Sukses Paraguay melengkapi kehebatan tim-tim Amerika Selatan kali ini. Mereka menjadi tim Latino keempat yang lolos ke babak 8 besar. Mereka tinggal menunggu pemenang antara Spanyol dan Portugal yang bertemu dini hari tadi.
Tiga partai perempat final lainnya sudah ditentukan Belanda bertemu Brasil, Argentina menghadapi Jerman, dan Uruguay bertemu dengan satu-satunya wakil Afrika yang tersisa, Ghana.
Foto: Mark Kolbe/Getty Images

SIAPA UNGGUL

|


Kick Off 30 Juni 2010 01:30:00 WIT
Cape Town Stadium, Cape Town

Fernando Torres belum menyatu dengan kehidupan Piala Dunia 2010. Meski demikian, laga melawan Portugal di babak kedua diprediksi akan menjadi panggung ideal bagi Torres untuk menemukan performa terbaiknya.
Setelah menjalani recovery pasca operasi lutut beberapa pekan sebelum turnamen, Torres berada di bawah bayang-bayang David Villa -- partnernya saat menjuarai Euro 2008. Villa tampil jauh lebih baik, dengan kemampuannya merusak pertahanan lawan.
Villa telah mencetak tiga gol, dua diantaranya gol terbaik di Afsel. Torres membuang banyak peluang, dan kelihatan bukan lagi pemain yang mencetak brilian gol di final Euro 2008.
"Sungguh tidak mudah kembali bermain setelah operasi," ujar Torres dalam wawancara dengan salah satu radio Spanyol.
"Saya rasa saya masih butuh waktu sebelum benar-benar bisa kembali ke performa terbaik," lanjutnya.
Vicente Del Bosque tampaknya masih akan memberi kepercayaan kepada Torres, untuk mendampingi Villa. Del Bosque tidak akan lagi bermain dengan satu striker, seperti ketika dikalahkan Swiss di laga pembuka penyisihan grup.
Alasan lain, Spanyol ingin menjadi tim pertama yang membobol gawang Portugal di Piala Dunia 2010. Portugal adalah satu dari dua tim yang tidak kebobolan sepanjang penyisihan.
Del Bosque mengatakan peran Torres amat penting di lini depan. Ia bisa menciptakan chaos di lini belakang lawan, meski mungkin tidak mencetak gol. Torres lebih dari sekadar gol, tapi mampu mengubah hasil akhir laga dengan umpan-umpannya.
"Yang terpenting bagi kami adalah Torres membuat kemajuan dalam persiapan, dan memperlihatkan perkembangan," kata Del Bosque.
Spanyol dan Portugal tidak pernah bertemu di putaran final Piala Dunia. Kini negara bertetangga itu harus saling mengalahkan, agar bisa menatap tempat semifinal. Pemenang laga ini akan menghadapi Jepang atau Paraguay.
Del Bosque dan Carlos Queiroz, pelatih Portugal, punya masalah cedera pemain. Spanyol kemungkinan tidak akan menurunkan Xabi Alonso, yang cedera engkel saat melawan Cili. Di kubu Portugal, winger Danny masih harus berjuang untuk sembuh dari cedera paha.
Deco sembuh dari cedera pinggung. Spanyol kehilangan defender Raul Albiol sampail Piala Dunia 2010 usai.
Portugal memiliki tujuh pemain terkena kartu kuning; Cristiano Ronaldo, Pedro Mendes, Hugo Almeida, Pepe, Tiago, Fabio Coentrao, dan Duda. Spanyol tidak punya masalah dengan kartu kuning.
Javi Martinez kemungkinan akan menggantikan Alonso di starting line up. Ia diyakini akan bisa memanfaatkan ruang yang dibuat Torres di pertahanan lawan, untuk menembak dari jarak jauh.
Laga ini akan menjadi pertemuan menarik bagi kedua pelatih. Queiroz dalah pelatih yang dibawa Florentino Perez untuk menggantikan Del Bosque di Real Madrid. Queiroz gagal, dan meninggalkan Spanyol tahun 2004.
Del Bosque membawa Real Madrid memenangkan dua gelar Liga Champions dan Primera Liga Spanyol dalam tiga setengah tahun. Queiroz belum punya reputasi di level klub.

Tujuh pemain Portugal terkena kartu kuning. Spanyol kehilangan Xabi Alonso.">

Spanyol
03-06-2010 Spanyol 1 - 0 Korsel
09-06-2010 Spanyol 6 - 0 Polandia
16-06-2010 Spanyol 0 - 1 Swiss
22-06-2010 Spanyol 2 - 0 Honduras
26-06-2010 Cili 1 - 2 Spanyol

Portugal
02-06-2010 Portugal 3 - 1 Kamerun
08-06-2010 Portugal 3 - 0 Mozambik
15-06-2010 Pantai Gading 0 - 0 Portugal
21-06-2010 Portugal 7 - 0 Korut
25-06-2010 Portugal 0 - 0 Brasil

Situasi Spanyol
Bagi Rabul Albiol, Piala Dunia 2010 telah usai. Ia terkena cedera engkel kaki kiri saat latihan, dan ditandu keluar lapangan. Xabi Alonso juga cedera engkel saat Spanyol mengalahkan Cili 2-1.
Javi Martinez mendapat kesempatan memperlihatkan kemampuannya bermain di posisi yang ditinggalkan Alonso. Fernando Torres akan menjadi starter, meski tampil buruk, dengan David Villa bermain melebar.
Prakiraan Susunan Pemain (4-2-3-1): Casillas, Ramos, Pique, Puyol, Capdevilla; Busquets, Martinez; Iniesta, Xavi, Villa; Torres.

Situasi Portugal
Deco sembuh dari cedera pinggul, dan tampaknya tidak akan masuk dalam line up. Carlos Queiroz lebih percaya Tiago, yang sejauh ini tampil gemilang. Winger Danny diragukan bisa bermain setelah mengeluh sakit di betis kirinya. Ruben Amorin juga masih belum memperlihatkan tanda-tanda bisa bermain.
Paulo Ferreira akan menjadi starter di right-back. Pepe tak beranjak dari posisinya di jantung pertahanan. Simao Sabrosa bermain di salah satu wing, Cristiano Ronaldo di sayap lainnya.
Prakiraan Susunan Pemain (4-3-3): Eduardo, Ferreira, Alves, Carvalho, Coentrao; Tiago, Pepe, Raul Meireles; Simao, Liedson, Ronaldo.
Tujuh pemain Portugal terkena kartu kuning. Spanyol kehilangan Xabi Alonso.">

Pemain Layak Diamati
David Villa: Tidak ada yang menyangkal jika Villa disebut salah satu striker terbaik di dunia. Ia pemain paling konsisten di Piala Dunia, mencetak tiga gol, dan merancang yang lainnya. Ia tak tergantikan di lini depan skuad Del Bosque. Kini ia diuji mengatasi pertahanan brilian Portugal. Villa boleh dibilang berhasil jika mampu mencetak gol ke gawang Portugal.
Cristiano Ronaldo: Portugal tidak punya striker hebat, atau pencetak gol berbakat, sehingga Carlos Queiroz amat tergantung pada Cristiano Ronaldo. Castrol Ranking memberinya tempat kedua sebagai figur pencetak peluang dan mempengaruhi hasil akhir pertandingan untuk kemenangan timnya.

Prediksi
Di atas kertas, Spanyol seharusnya favorit. Mereka memiliki kualitas pemain jauh lebih baik, dan lebih koheren sebagai tim. Spanyol lebih baik di semua area dibanding Portugal.
Portugal piawai bertahan, dan memiliki lini tengah yang mampu bertempur. Tidak akan ada pemain Spanyol yang lari tanpa pengawalan pemain Portugal. Mengandalkan Simao dan Ronaldo di kedua sayap, Portugal akan sangat mematikan jika melakukan serangan balik.
Castrol World Cup Match Predictor memperkirakan kemungkinan Spanyol memenangkan laga 63 persen, Portugal 37 persen. Laga ini akan sangat menarik, tapi tidak akan kejutan, kecuali adu penalti.

Spanyol 1-1 Portugal (extra time). Portugal menang 5-3 lewat adu penalti.

Inggris vs Jerman Dipimpin "Si Raja Kartu"

|


PRETORIA - Duel klasik antara Jerman kontra Inggris di babak 16 besar, Minggu (27/6/2010), diprediksi bakal minim duel keras yang memacu adrenalin. Pasalnya, duel dua tim kuat ini berpotensi dipimpin oleh wasit yang terkenal kejam. Siapa dia?

Dialah Jorge Larrionda, wasit asal Uruguay yang kemungkinan akan memimpin jalannya pertandingan klasik ini. Meski belum diresmikan, namun setiap tim yang mendengar namanya akan selalu menahan diri untuk melakukan pelanggaran. Sebab, Lorrianda terkenal wasit yang tegas dan royal dalam memberikan kartu.

Sejauh ini, Larrionda tercatat sebagai wasit yang memberikan kartu merah terbanyak selama pertandingan internasional. Sekitar 94 kartu di 140 pertandingan, atau dua kartu merah setiap tiga pertandingan keluar dari sakunya. Dia adalah wasit terbaik di Piala dunia Jerman 2006 yang dipercaya memimpin empat pertandingan, termasuk partai semifinal antara Portugal versus Perancis.

Pada 2006, Larrionda bahkan sempat mengeluarkan 12 kartu kuning dalam tiga pertandingan. Larrionda juga pernah mengusir pemain Pantai Gading, Didier Zokora ketika melakukan tekel kepada Cristiano Ronaldo empat tahun yang lalu, demikian seperti dikutip Mail Online, Sabtu (26/6/2010).

Di piala dunia kali ini, Larrionda juga telah memimpin tiga laga seperti duel Portugal vs Pantai Gading, Denmark vs Kamerun dan Serbia kontra Australia. Dari ketiga laga tersebut, hujan kartu juga kerap mewarnai jalannya laga.

So, jika nanti Larrionda terpilih sebagai pengadil duel Jerman kontra Inggris, maka para pemain dari kedua tim pun dipastikan harus mampu mengontrol emosinya di lapangan, jika tidak ingin menjadi korban “kekejaman” wasit asal Uruguay itu. (acf)

Itali Memang Pantas Tersingkir

|


atu korban lagi jatuh. Kali ini giliran Italia yang harus pulang dengan memalukan. Juara bertahan Piala Dunia itu tak mampu lolos dari babak grup setelah ditundukkan tim debutan Slovakia 3-2 pada pertandingan di Stadion Ellis Park, Johannesburg, kemarin malam.
Dua gol Robert Vittek (25, 73) dan pemain pengganti Kamil Kopunek (89) menghancurkan skuad Marcello Lippi. Meski adalah balasan dari Antonio Di Natalae (81) dan Fabio Quagliarella (90+2), Italia harus menyusul Prancis yang sudah lebih dulu pulang.
Hanya dua kali imbang di dua partai pertama -- melawan Paraguay dan Selandia Baru dengan skor 1-1 -- jelas sudah menunjukkan masalah di tubuh Italia. Pertanyaannya di sektor mana? Semuanya!
Di bawah mistar, Italia sebenarnya masih bisa mengandalkan Gianluigi Buffon. Sayangnya kiper Juventus berusia 32 tahun itu cedera dan hanya bermain di babak pertama ketika melawan Paraguay. Dengan pengalaman 102 kali, Buffon punya jam terbang dan pengalaman ketimbang Federico Marchetti yang baru bermain 7 kali -- termasuk di 2,5 pertandingan terakhir -- dan Morgan de Sanctis yang cuma 3 kali.
Lini belakang. Dipimpin kapten Fabio Cannavaro, barisan belakang Italia tak mampu menghalangi sundulan pemain Paraguay Antolin Alcaraz. Cannavaro -- yang memegang rekor penampilan 136 kali -- gagal mengantisipasi tendangan bebas sehingga Shane Smeltz dari Selandia Baru bisa mencetak gol. Ketika melawan Slovia, giliran Federcio Criscito dan Giorgio Chiellini yang tak mampu menutup kecepatan Vittek.
Barisan tengah? Nah, ini. Ketika pelatih Marcello Lippi mengumumkan skuadnya, banyak yang mengerenyitkan dehi karena tak adanya playmaker. Dulu, Italia punya Alessandro Del Piero atau ketika juara tahun 2006, mereka punya Francesco Totti.
Di tiga pertandingan, Lippi mempercayakan lapangan tengah kepada Claudio Marchisio, Riccardo Montolivo, serta Daniele De Rossi. Gelandang AS Roma ini memang mencetak gol ke gawang Paraguay. Dia pula yang berjasa 'jatuh' sehingga mendapat penalti ketika bertemu Selandia Baru.
Tapi tak adanya pemain yang bisa berkreasi di lapangan tengah terlihat jelas ketika bertemu Slovakia. Kehadiran Andrea Pirlo -- yang cuma tampil sekali karena cedera -- menjadikan Italia lebih hidup dan tajam. Tapi terlambat.
Lalu bagaimana dengan barisan depan? Di tiga pertandingan, Italia mencetak empat gol. De Rossi melawan Paraguay, penalti Vincenzo Iaquinta ke gawang Selandia Baru, serta Antonio Di Natale dan Fabio Quaqliarella melawan Slovenia.
Saya yakin ketika pulang Lippi akan disalahkan karena tak memanggil Antonio Cassano, penyerang bengal Sampdoria yang dinilai sebenarnya tengah on-fire. Atau mungkin penyerang Juventus kelahiran Brasil, Amauri?
Dengan catatan 2 kali seri dan sekali kalah, membenamkan Italia di posisi buncit Grup F. Hasil ini kian memalukan karena mereka berada di bawah Selandia Baru -- nilai 3 -- yang justru tak pernah kalah. Pada pertandingan terakhir The All Whites menahan imbang pimpinan klasemen Paraguay.
Pulang dengan posisi buncit, siap-siaplah menerima omelan, kritikan dan cacian. Cerita indah Italia dan Marcello Lippi sudah berakhir empat tahun lalu di Berlin...

Soeratinisme dan Sepak Bola Indonesia

|

Kalau di sepak bola kita bisa mengalahkan Belanda, kelak di lapangan politik pun kita bisa mengalahkan Belanda (Ir. Soeratin, Pendiri PSSI)
Kisruh persepakbolaan Indonesia tak pernah kunjung usai. Ia seperti selalu dihantam oleh badai yang tak pernah reda. Selalu saja timbul problematika yang datang bertubi tubi. Agaknya, lirik Badai Pasti Berlalu yang ditulis oleh Eros Djarot tak tepat untuk menggambarkannya, karena pada kenyataannya dunia sepak bola Indonesia belum usai dari badai.
Puspa ragam problema sepak bola Indonesia. Dimulai dari kaderisasi, pembinaan, kompetisi, dan prestasi pada jenjang yang bertingkat. Prestasi Indonesia di tingkat Asia Tenggara saja agaknya sulit bangkit dalam waktu dekat, tersalip oleh beberapa negara tetangga yang baru muncul dalam sepak bola. Karena prestasi yang tak kunjung didapat itulah yang mungkin menjadi pemantik Hendri Mulyadi menggiring bola dan mengarahkannya ke gawang Bahrain. Mungkin ia gemas dan mungkin juga kesal, atau kombinasi atas keduanya. Aksi fenomenal Hendri inilah yang menyebabkan ia didukung oleh Tarekat Fesbuqiyyah-dengan munculnya grup pendukung Hendri-untuk maju sebagai calon ketua umum PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia).
Masih terbayang ingatan kita bagaimana Indonesia kalah dari Laos dan bagaimana jika berhadapan dengan Thailand yang mulai muncul sebagai kekuatan baru sepakbola di Asia Tenggara? Kalau tak kalah, pasti seri, dan jarang menang. Masuk ke putaran final World Cup? Siapa sih yang tak ingin kumandang Indonesia Raya bergetar di Piala Dunia? Wah kalau yang itu sih, entar entar aja deh..lha wong kaderisasi dan pembinaannya pun masih amburadul.
Untuk sementara boleh lah kita berbangga dengan bola bola nya saja. Ya, berbangga dengan bola saja bukan dengan kesebelasan Indonesia nya. Menurut sahibul hikayat, katanya bola bola di Piala Dunia itu made in Indonesia ya? Untuk sementara berbangga dengan hal itu saja dulu. Oh ya, kalau tak salah Indonesia tak lolos bukan menjadi bakal calon tuan rumah Piala Dunia tahun 2022?
Kalau ditanya siapa yang bertanggung atas ketidakmajuan (bukan kemajuan ya…) sepak bola, ya kita semua dan pemerintah tentunya. Masyarakat tugasnya mendukung, dan pemerintah mengatur kebijakan yang pro sepakbola. Asumsi saya sih sepenuhnya masyarakat mendukung. Apa buktinya? Lihat saja kompetisi lokal yang digelar, selalu penuh kan yang nonton. Terus, kalau Indonesia main di kandang sendiri, tanpa dihalo halo banyak supporter Indonesia yang rela merogoh koceknya hanya untuk sekedar nonton bola, walau hasilnya jarang dari memuaskan. Itu pandangan saya dari kalangan rakyat bawah. Kalau dari pihak pemerintah lebih baik tanyakan saja pada pihak yang berwenang.
Kalau ditanya lagi siapa yang paling bertanggung jawab atas ketidakmajuan dunia sepak bola, jawabannya adalah PSSI. PSSI adalah organisasi yang dianggap paling bertanggung jawab atas hal ini karena melalui badan inilah segala tetek bengek sepak bola ditata, diatur, dan dimaju-mundurkan. PSSI pula lah yang memanage kompetisi di negeri ini dengan segala derivasi masalah yang ditimbulkannya. Sayangnya, masih saja terdengar nada nada sumbang mengenai hal ini. Masalah supporter lah, pengaturan skor lah, main sabun lah, dan sebagainya. Itu salah siapa? Tak tahu lah hamba. Coba tanyakan saja pada-meminjam Ebiet-rumput yang bergoyang.
PSSI adalah badan resmi yang diakui oleh pemerintah dan FIFA-badan sepak bola tingkat dunia-sebagai satu satu nya pihak yang mengelola sepak bola. Karena organisasi resmi, maka tentulah kucuran dana berbagai pihak-FIFA, sponsor, pemerintah, sumbangan-untuk mengembangkan sepak bola pun mengalir melalui pintu ini. Walau tak ada anggaran sepak bola di APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara), mesti kita akui bahwa beberapa klub sepak bola masih menggantungkan sebagian harapan pada kucuran dan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). Tak tanggung tanggung beberapa klub mendapat subsidi APBD dalam hitungan puluhan milyar rupiah.
Padahal, bila kita berkaca pada tahun tahun awal pendirian PSSI, Soeratin-nama lengkapnya Soeratin Sosrosoegondo-sempat menjadikan rumahnya sebagai kantor pertama dari PSSI. Ia tak segan segan berkorban untuk kemajuan PSSI, karena ia yakin bahwa PSSI dapat menjadi-konteks waktu itu-alat perjuangan melawan kolonialisme. Tak hanya itu, saking aktifnya di PSSI, Soeratin kehilangan penghasilan sebesar 1000 gulden di tempat kerjanya. Ia memilih PSSI sebagai tempat pengabdiannya untuk sebuah negeri yang masih mencari identitas keindonesiaannya.
Agaknya, semangat Soeratinisme mesti dinyalakan lagi demi memajukan dunia sepak bola kita agar kembali ke khittah 19 April 1930, tanggal dimana PSSI lahir. Dan tahun ini adalah bertepatan dengan 80 Tahun PSSI. Bravo sepak bola Indonesia. Goyang mang….

Jadwal Piala Dunia 2010

|


Jadwal Piala Dunia 2010 Lengkap

Grup A:
11 Juni 2010
21:00 Afrika Selatan v Meksiko, Soccer City, Johannesburg
12 Juni 2010
01:30 Uruguay v Prancis, Cape Town Stadium, Cape Town

17 Juni 2010
01:30 Afrika Selatan v Uruguay, Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
17 Juni 2010
18:30 Prancis v Meksiko, Peter Mokaba Stadium, Polokwane

22 Juni 2010
21:00 Meksiko v Uruguay, Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
21:00 Prancis v Afrika Selatan, Free State Stadium, Bloemfontein

Grup B:
12 Juni 2010
18:30 Argentina v Nigeria, Ellis Park Stadium, Johannesburg
21:00 Korea Selatan v Yunani, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth

17 Juni 2010
21:00 Argentina v Korea Selatan, Soccer City, Johannesburg
18 Juni 2010
01:30 Yunani v Nigeria, Free State Stadium, Bloemfontein

23 Juni 2010
01:30 Yunani v Argentina, Peter Mokaba Stadium, Polokwane
01:30 Nigeria v Korea Selatan, Moses Mabhida Stadium, Durban

Grup C:
13 Juni 2010
01:30 Inggris v Amerika Serikat, Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
13 Juni 2010
18:30 Aljazair v Slovenia, Peter Mokaba Stadium, Polokwane

18 Juni 2010
21:00 Inggris v Aljazair, Cape Town Stadium, Cape Town
19 Juni 2010
01:30 Slovenia v Amerika Serikat, Ellis Park Stadium, Johannesburg

23 Juni 2010
21:00 Amerika Serikat v Aljazair, Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
21:00 Slovenia v Inggris, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth

Grup D:
13 Juni 2010
21:00 Jerman v Australia, Moses Mabhida Stadium, Durban
14 Juni 2010
01:30 Serbia v Ghana, Loftus Versfeld Stadium, Pretoria

18 Juni 2010
18:30 Jerman v Serbia, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
19 Juni 2010
18:30 Ghana v Australia, Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg

24 Juni 2010
01:30 Australia v Serbia, Mbombela Stadium, Nelspruit
01:30 Ghana v Jerman, Soccer City, Johannesburg

Grup E:
14 Juni 2010
18:30 Belanda v Denmark, Soccer City, Johannesburg
21:00 Jepang v Kamerun, Free State Stadium, Bloemfontein

19 Juni 2010
21:00 Belanda v Jepang, Moses Mabhida Stadium, Durban
20 Juni 2010
01:30 Kamerun v Denmark, Loftus Versfeld Stadium, Pretoria

25 Juni 2010
01:30 Denmark v Jepang, Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
01:30 Kamerun v Belanda, Cape Town Stadium, Cape Town

Grup F:
15 Juni 2010
01:30 Italia v Paraguay, Cape Town Stadium, Cape Town
15 Juni 2010
18:30 Selandia Baru v Slowakia, Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg

20 Juni 2010
18:30 Italia v Selandia Baru, Mbombela Stadium, Nelspruit
21:00 Slowakia v Paraguay, Free State Stadium, Bloemfontein

24 Juni 2010
21:00 Paraguay v Selandia Baru, Peter Mokaba Stadium, Polokwane
21:00 Slowakia v Italia, Ellis Park Stadium, Johannesburg

Grup G:
15 Juni 2010
21:00 Brasil v Korea Utara, Ellis Park Stadium, Johannesburg
16 Juni 2010
01:30 Pantai Gading v Portugal, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth

21 Juni 2010
01:30 Brasil v Pantai Gading, Soccer City, Johannesburg
21 Juni 2010
18:30 Portugal v Korea Utara, Cape Town Stadium, Cape Town

25 Juni 2010
21:00 Korea Utara v Pantai Gading, Mbombela Stadium, Nelspruit
21:00 Portugal v Brasil, Moses Mabhida Stadium, Durban

Grup H:
16 Juni 2010
18:30 Spanyol v Swiss, Moses Mabhida Stadium, Durban
21:00 Honduras v Cili, Mbombela Stadium, Nelspruit

21 Juni 2010
21:00 Spanyol v Honduras, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
22 Juni 2010
01:30 Cili v Swiss, Ellis Park Stadium, Johannesburg

26 Juni 2010
01:30 Swiss v Honduras, Free State Stadium, Bloemfontein
01:30 Cili v Spanyol, Loftus Versfeld Stadium, Pretoria

16 Besar
26 Juni 2010, 21:00
Juara Grup A v Peringkat Kedua Grup B, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth (Partai 49)

27 Juni 2010, 01:30
Juara Grup C v Peringkat Kedua Grup D, Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg (Partai 50)

27 Juni 2010, 21:00
Juara Grup D v Peringkat Kedua Grup C, Free State Stadium, Bloemfontein (Partai 51)

28 Juni 2010, 01:30
Juara Grup B v Peringkat Kedua Grup A, Soccer City, Johannesburg (Partai 52)

28 Juni 2010, 21:00
Juara Grup E v Peringkat Kedua Grup F, Moses Mabhida Stadium, Durban (Partai 53)

29 Juni 2010, 01:30
Juara Grup G v Peringkat Kedua Grup H, Ellis Park Stadium, Johannesburg (Partai 54)

29 Juni 2010, 21:00
Juara Grup F v Peringkat Kedua Grup E, Loftus Versfeld Stadium, Pretoria (Partai 55)

30 Juni 2010, 01:30
Juara Grup H v Peringkat Kedua Grup G, Cape Town Stadium, Cape Town (Partai 56)

Perempat-Final
2 Juli 2010, 21:00
Pemenang Partai 53 v Pemenang Partai 54, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth (Partai 57)

3 Juli 2010, 01:30
Pemenang Partai 49 v Pemenang Partai 50, Soccer City, Johannesburg (Partai 58)

3 Juli 2010, 21:00
Pemenang Partai 52 v Pemenang Partai 51, Cape Town Stadium, Cape Town (Partai 59)

4 Juli 2010, 01:30
Pemenang Partai 55 v Pemenang Partai 56, Ellis Park Stadium, Johannesburg (Partai 60)

Semi-final
7 Juli 2010, 01:30
Pemenang Partai 58 v Pemenang Partai 57, Cape Town Stadium, Cape Town (Partai 61)

8 Juli 2010, 01:30
Pemenang Partai 59 v Pemenang Partai 60, Moses Mabhida Stadium, Durban (Partai 62)

Perebutan Juara Ketiga
11 Juli 2010, 01:30
Tim Kalah Partai 61 v Tim Kalah Partai 62, Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth (Partai 63)

Final
12 Juli 2010, 01:30
Pemenang Partai 61 v Pemenang Partai 62, Soccer City, Johannesburg (Partai 64)


Ket: Jadwal diatas sudah diset ke Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB)

Album

|









SSB Darin Gelar Nobar Final Liga Champion.

|


BOGOR-Nonton bareng sudah menjadi pilihan sebagian besar masyarakat pencinta sepak bola. Sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat Dramaga, Sekolah Sepakbola Darin menggelar acara nonton bareng final Liga Champion antara Intermilan melawan Bayern Munchen, dengan menggelar berbagai acara hiburan seni dan nyanyi dari warga setempat. "Dengan Nobar sambil menyaksikan tayangan layar tancep dan hiburan seni lainnya sebelum final dimulai, Kami yakin penggila bola merasa puas menyaksikan tim andalannya," jelas Eko Pandu Anwar Kepala Sekolah SSB Darin, ketika ditemui disela-sela acara berlangsung..
Sebelum pertandingan berlangsung, penonton dihibur dengan Tari Jaipong, dari sanggar Citra Budaya yang menampilkan penari-penari cilik dan dewasa. Selain itu juga ditampilkan hiburan eksebisi anak-anak didik SSB Darin dari kelompok usia 10 dan 12 tahun. Serta malam hari nya ditampilkan penyanyi Balada dari Grup Oblong dengan vokalis Farid Kibar Esa yang ditemani Jaki Gitaris terbaik festival musik jalan dari Tanggerang. "Kami juga memutar film Garuda di Dadaku dua jam sebelum partai final berlangsung untuk memberi spirit anak-anak SSB Darin dalam meraih prestasi," tandasnya kepada Pakar.
Puncak kemeriahan terlihat tatkala sekitar seratus penonton menjubeli lapangan sepakbola Dramaga yang merupakan base camp SSB Darin, terutama saat pertandingan final antara Intermilan melawan Bayern Muchen berlangsung. Masing pendukung mengeluarkan yel-yelnya untuk menyemangati tim andalan mereka. Yel-yel yang keluar dari kubu pendukung Inter, "Ayo Lusio, kalahkan Banyern." Sementara kubu Bayen tidak mau kalah, mereka membalas yel-yel tersebut dengan slogan, "Banyern yang akan juara."
Pada Menit ke 35 kubu Inter berhasil membobol gawang Munchen melalui tendangan Diego Milito. Hingga berakhirnya babak pertama Munchen belum juga menyamakan kedudukan. Memasuki menit 70 pada babak kedua, Milito kembali mencetak gol keduanya melalui aksi indifidunya dengan menggunakan kaki kirinya.
Gol kedua tersebut, kubu Bayern meningkatkan serangan namun tak membuahkan gol. Hingga pluit panjang sebagai tanda berakhirnya permainan skor tetap bertahan pada skor 2-0. Menurut salah satu pendukung Inter, Gleand Peatrikson, Inter memiliki strategi permainan yang bagus, strategi bertahan, serangan balik.
Menurut dia, dengan adanya Snaider yang berada di posisi tengah, mempertajam serangan balik. Sementara Lusio memiliki kecepatan dan akurasi permainan yang sempurna. "Sebelum permainan dimulai, saya sangat yakin inter pasti memenangkan final champion ini," kata Gleand
Sedangkan dari pendukung Banyern, terlihat tak peduli atas kekalahan tim andalannya. Hingga permainan usai, mereka tetap saja mengeluarkan yel-yel sebagai tanda dukungannya kepada tim yang mengenakan pakaian berwarna merah tersebut. SOL

SSB Darin Tambah Skud Pelatih

|


Memasuki usia empat bulan sejak resmi berdiri dengan jumlah anak didik yang kini mencapai 100 orang lebih, serta jadwal berlatih dua kali dalam satu pekan yaitu hari Kamis sore Minggu pagi, Sekolah Sepakbola Darin (Darmaga Raya Indah) terus berbenah diri.
Salah satunya dengan menambah jumlah pelatih menjadi 10 orang yang bergabung di SSB Darin seperti Jeri AF, mantan pemain Persikabo, Marysid Efendi, mantan penjaga gawang Warna Agung, serta terakhir pernah memperkuat kesebelasan Bayu Utama saat memboyong Garuda Cup pada tahun 2006. Selain itu sebelumnya SSB Darin telah diperkuat jajaran pelatih muda seperti Fery Uwem, Rico Permana, Suryadi, Maman Suparman, Izul, Rudi, Ihwansyah, Suhendar, dan yang baru direkrut adalah Slamet. Saat ini aktivitas Slamet sehari-hari merupakan karyawan PT. Telkom yang berkantor di jalan Padjajaran Bogor. “Tinggal bagaimana kita membagi waktu saja antara menjalankan tugas dan kewajiban sebagai seorang karyawan, serta tugas melatih di SSB Darin,” papar Slamet, ketika diminta pendapat bagaimana mengatur waktu antara menyalurkan hobbi dan tugas sebagai seorang karyawan.
Bagi pria yang sangat mencintai cabang sepakbola selama ini, ia memang ingin sekali membagi ilmunya terhadap telanta-talenta usia dini yang menurutnya banyak terdapat di setiap pelosok wilayah Kota dan Kabupaten Bogor. Apalagi setelah Slamet berkesempatan menyelesaikan kursus pelatih untuk mendapatkan lisensi D yang digelar Pengcab PSSI Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu. Menurutnya dengan menjamurnya SSB di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor, ini satu iklim yang positif bagi perkembangan sepakbola. Hal ini memberinya keyakinan suatu saat hal tersebut akan dapat memberi kontribusi positif pula dalam mengangkat citra sepakbola Bogor di tingkat nasional.
Lebih jauh Slamet yang mantan pemain klub Indonesia Muda asal Jakarta tahun 1980 ini berharap kelak SSB sebagai ajang untuk pembinaan yang sesungguhnya bagi talenta-talenta muda di masa yang akan datang. Tinggal bagaimana setiap SSB mampu memenej kurikulum yang baik dalam menciptakan system berlatih yang cocok bagi kelompok usia yang di bina. Sebab menurut pria berbintang Taurus ini, hanya dengan pembinaan yang sistematis dan sustainable, talenta-talenta muda yang tersedia dan tidak akan pernah habis ini, akan dapat optimal dalam meningkatkan prestasinya kelak. “Ya saya akhirnya lebih memilih untuk berlabuh di SSB Darin agar dapat mewujudkan obsesi tersebut,” papar ayah dari Syafira dan Rahma ini, ketika ditemui seusai melatih di SSB Darin Minggu (28/3) kemarin

Dramaga Raya Indah Turun Kompetisi

|


Dramaga - Meskipun belum genap sebulan terbentuk, Sekolah Sepakbola (SSB) Dramaga Raya Indah (Darin) menyatakan siap turun pada kompetisi U-14 Forum Komunikasi Sekolah Sepakbola (FK-SSB) Kabupaten Bogor 2010, Sabtu (23/1). SSB Darin berdiri pada 1 Januari tahun ini.
“Kami sudah latihan dan siap turun,” ujar pelatih Jery Wijaya disela-sela latihan di Lapangan Dramaga Loceng, Margajaya, Bogor Barat. Pelatih eks pemain Persikabo yang bekerja di Kecamatan Rancabungur itu menegaskan, turunnya Darin pada kompetisi FK-SSB untuk menambah kematangan pola bermain anak-anak asuhnya. Meskipun diakui persiapannya masih kurang, namun tak ada salahnya untuk mencoba.
“Target awal kami adalah masuk dulu, soal kalah atau menang itu cerita lain,” kata dia.
SSB Darin pada kompetisi itu akan bertemu dengan SSB tangguh seperti Kabomania Cibinong dan Siaga Pratama Bojonggede. Namun Darin yang memiliki misi penjajakan telah melihat talenta tim yang dipersiapkannya telah memiliki fisik bagus. “Ada beberapa yang sudah menguasai teknik bermain bola dan sebagian lainnya masih kurang. Tapi hal itu akan tertutupi jika fisik anak-anak bagus,” ungkap Jery yang telah mencoba ujitanding dengan SSB Cibungbulang, pekan lalu.
Menurut Bidang Humas dan Media SSB Darin, M.Soleh, SSB ini telah mendapat dukungan penuh Bidang Prestasi Federasi Olahraga Masyarakat Indonesia (FOMI) Kabupaten Bogor, Kiki Erlangga dan eks pemain Darin era 1975, Jony Toekan yang kini aktif di Badan Liga Sepakbola Indonesia (BLI), serta support aparatur pemerintahan setempat.

Siaga Tumbangkan Darin 3-1

|


BOGOR-Sekolah Sepakbola (SSB) Siaga Pratama memang terlalu tangguh bagi SSB Darin yang harus mengakui keunggulannya. Namun Bagi Darin kekalahan dari Siaga malah memberi pelajaran berharga dalam kompetisi yang baru kali pertama diikuti. Pembina SSB Darin Sugiyanto mengatakan bangga dengan penampilan anak-anaknya yang bisa tampil maksimal saat menghadapi SSB Siaga Pertama yang sudah lama malang melintang di kancah kompetisi. “Jelas ini pengalaman berharga bagi anak-anak Darin yang baru pertama kali tampil, namun mampu mengimbangi permainan cepat Siaga Pratama,” jelasnya, ketika ditemui seusai pertandingan yang berlangsung dilapangan PHB. Pomad Minggu, (31/1) kemarin.
Lebih jauh Sugiyanto menjelaskan kalau saja mental bertanding anak-anaknya sudah matang bukan tidak mungkin hasil pertandingan akan berbeda. Apalagi beberapa peluang bisa diciptakan oleh anak-anak Darin pada babak kedua, untuk mengejar ketertinggalannya. Belum lagi dari babak pertama di mulai selama 20 menit pertama anak-anak SSB Darin mampu mengimbangi permaian cepat SSB Siaga Pratama. “Hasil ini walau mengecewakan tapi akan jadi bahan evaluasi seluruh pengurus untuk menghadapi partai lainnya,” tandasnya, bijaksana.
Sekedar diketahui laga kedua FK se-kabupaten Bogor antara SSB Darin untuk usia 14 tahun berakhir dengan keunggulan SSB Pratama 3-1. SSB Darin sendiri merupakan pendatang baru dalam kompetisi tersebut. SSB Darin kelahirannya boleh dikataklan baru seumur jagung, atau tepatnya pada tanggal 1 Januari lalu. Kelahirannya diawali dengan pertandingan reuni antara mantan-mantan pemain dari era tahun 70,an dengan kepala Desa se-Kecamatan Ciomas, Dramaga dan Tamansari di lapangan Dramaga Lonceng.

Jelang Bentrok Dengan Kabomania

|


SSB Darin Siapkan Strategi Khusus
DRAMAGA-Pendatang baru dalam kejuaraan sepakbola FK SSB se-Kabupaten Bogor SSB Dramaga Raya Indah (Darin) telah merancang stretgis kusus menghadapi SSB Kabomania, yang akan berlangsung di Lapangan PHB Pomad Minggu (24/1) pagi besok. Pelatih Teknik SSB Darin Zike mengatakan strategis kusus dibutuhkan untuk memenangkan partai perdana saat berhadapan dengan SSB Kabomania. Apalagi baik SSB Darin MAUPUN SSB Kabomania sama-sama buta kekuatan dan kelemahan masing-masing. “Inilah modal kami untuk dapat mengalahkan SSB Kabomania,” ungkap Zike ketika dihubungi melalui telepon selulernya Jumat (22/1)kemarin.
Lebih jauh Zike yang sebelumnya merupakan pemain inti Darin saat masa jayanya di era tahun 80,an ini menjelaskjan kalau dengan materi yang dimiliki saat ini cukup optimis dapat menumbangkan SSB Kabomania dalam laga perdananya.Adapun sikap optimisme ini didasaribya saat para pemain menjalani test untuk dipilih sebagai tim inti SSB Darin. “Saya melihat materi pemain kami cukup siap untuk memenangkan partai ini, sekalipun Kabomania telah memiliki nama besar,” beber Zike yang saat menjadi pemain menduduki posisi striker ini.
Dihubungi terpisah kapten tim SSB Darin Bayu menungkapkan tak akan gentar untuk bertanding secara terbuka saat meladeni ksebelasan SSB Kabomania. Pasalnya menurut Bayu selama persiapan yang hanya menyisakan waktu tak lebih dari tiga pecan seluruh pemain telah menjalani latihan fisik dengan penuh disiplin. “Tanpa bermaksud menganggap remeh lawan, kami hanya akan focus pada kekuatan diri sendiri untuk memenangkan pertandingan,” pungkas Bayu yang berposisi sebagai penjaga gawang di SSB Darin ini
Sekedar diketahui SSB Darin selama ini berlatih dibawah asuhan pelatih kepala Jery Wijaya yang juga manta pemain Persikabo di era tahun 80,an. Home base SSB Darin saat ini menggunakan lapangan sepakbola Dramaga Lonceng Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bogor Barat. Sementara pendirian SSB Darin secara resmi dibuka pada tanggal 1 Januari 2010, setelah sebelumnya digelar pertandingan Darin All-Star dengan para kepala desa se Kecamatan Ciomas, Dramaga dan Tamansari. ))))

Sekilas SSB DARIN

|


SSB darin digagas beberapa eks pemain yang dulu pada era tahun 1970,an sempat membawa harun nama klub tersebut. Bahkan para pemain tersebut kini telah cukup sukses baik sebagai karyawan maupun pelatih di beberapa klub amatiran. Momentum pembentukannya SSB Darin diawali saat digelarnya pertandingan Darin All Star dengan para kepala desa se-Kacamatan Dramaga, Ciomas dan Tamansasri pada tanggal 1 Januari tahun 2010. Saat pertandingan tersebut berlangsung mantan pemain-pemain Darin yang telh berkiprah di berbagai instansi dan organisasi turut hadir. Momentum pertan dingan tersebut benar-benar memberi relevansi untuk bagaimana Nama besar Darin diangkat kembali dengan melakukan pembinaan pemain muda melalui SSB, yang kini telah resmi dibentuk. Bahkan dalam waktu dekat SSB Darin bakal mengikuti turnamen antar SSB yang akan dilangsungkan mulai tanggal 22 Januari mendatang. Turnamen yang diikuti yaitu kelompok usia 15 tahun kebawah. Menurut pembina SSB Sugiyanto turnamen yang diikuti harus jadi target bagaimana SSB Darin dapat kembali menghadirkan pemain-pemain yang dapat mewakilibeberapa wilayah sekitar dengan tetap mengedepankan mereka yang berprestasi. "Harus dilakukan sistem seleksi yang tetap konsisten dengan kemanpuan bukan berdasarkan kedekatan," papar Sugiyanto.

Dulu dan yang akan datang.

Poto Lepas

|


SPONSORSHIP SSB DARIN

|

Sponsor Tunggal

Sponsor tunggal adalah sponsor yang membiayai 100% dari total anggaran kegiatan SSB Darin dengan kompensasi yang akan di berikan sebagai berikut :
1) Pengelola tidak mengandeng sponsor lain, kecuali Badan Usaha Milik setempat.
2) Logo dan sponsor mendominasi space sponsor (50%) pada seluruh materi promosi yang dikeluarkan diantaranya :
a) Pemberitaan media cetak lokal.
b) Giant Banner/Baliho, jumlah 5 titik di radius 3 KM dari lokasi SSB Darin dengan ukuran 200 cm x 900 cm. Poster 500 lembar, spanduk rentang 10 buah untuk 10 titik lokasi strategis menuju lokasi SSB Darin. Backdrop ukuran 6 x 2 m di lapangan dan Plus branding sponsor yang akan diperkenankan di semua acara yang akan dilaksanakan oleh SSB Darin baik yang bersifat interal maupun eksternal.
Sponsor Bersama
Sponsor bersama adalah sponsor yang membiayai 50% dari total anggaran kegiatan SSB Darin dengan kompensasi yang akan di berikan sebagai berikut:
1) Pengelola mengandeng sponsor lain, kecuali Badan Usaha Milik setempat.
2) Logo dan sponsor mendominasi space sponsor (30%) pada seluruh materi promosi yang dikeluarkan diantaranya :
a) Pemberitaan media cetak lokal.
b) Giant Banner/Baliho, jumlah 2 titik di radius 3 KM dari lokasi SSB Darin ukuran 200 cm x 90 cm. Poster 500 lembar, spanduk rentang 5 buah untuk 10 titik lokasi strategis menuju lokasi SSB Darin. Backdrop ukuran 6 m x 2 m di lapangan. Plus branding sponsor yang akan diperkenankan di semua acara yang akan dilaksanakan oleh SSB Darin baik yang bersifat interal maupun eksternal.

Proposal Kegiatan SSB DARIN

|

PROLOG

Sepakbola tetap menjadi olahraga yang digemari oleh masyarakat luas umumnya di Indonesia serta khususnya kawasan Dramaga Raya dan sekitarnya. Apalagi kini tumbuh subur kegiatan sepakbola yang telah dikelola secara professional oleh sekolah-sekola sepakbola yang telah ada. Untuk itu dalam upaya memenuhi animo warga Dramaga Raya maka di butuhkan SSB yang dapat menampung animo warga tersebut.

NAMA KEGIATAN

Sekolah Sepak Bola Dramaga Raya Indah (SSB DARIN) merupakan wadah bagi pembentukan talenta-telenta muda yang ada di wilayah Dramaga Raya dan sekitaranya. Selain itu, SSB juga bertujuan untuk memberikan pengalaman pada bakat-bakat muda untuk dapat menyalurkan hobby secara lebih postif sehingga dapat mendatangkan profesionlisme dalam bermain bola. SSB DARIN akan dilaksanakan efektif awal bulan Februari 2010. Kegiatan SSB akan dilakukan selama satu tahun dalam program jangka pendek rencana kegiatan, hingga akan terus diperpanjang dalam setiap tahunnya. Sementara untuk berlatih anak-anak SSB Darin akan dilakukan sebanyak 8 kali pertemuan dalam satu bulannya. Jadwal latihan akan disesuaikan dengan jadwal pendidikan anak-anak SSB yang terdaftar, serta terbagi dalam berbagai kelompok usia.

TUJUAN

Dengan dibentuknya SSB DARIN diharapkan potensi talenta-talenta muda akan dapat lebih terseleksi secara fair dan lebih mendapat tolok ukur yang jelas. SSB DARIN juga bertujuan unruk menyalurkan talenta-talenta muda di Dramaga Raya untuk meraih prestasi yang lebih professional. Apalagi kini profesionalisme sepakbola terus memperbaiki manajemen dengan lebih memberi penghargaan kepada pemain yang telah berprestasi. Dengan mengikuti SSB setiap peserta mendapat kesempatan yang sama untuk tampil dalam event-event resmi di berbagai tingkatan dalam upaya mendapatkan pengalaman bermaian bola.

WAKTU PELAKSANAAN

Pertengahan Januari 2010 akan segera dibuka pendaftaran untuk SSB Darin di Sekretariat sejak jam kerja yang berlangsung pukul 08.00 pagi hingga pukul 17.00 sore. Efeketif awal bulan Februari akan dimulai aktivitas SSB yang akan ditangani sebanyak 2 orang pelatih dan 3 assisten pelatih termasuk pelatih khusus penjaga gawang.

STRUKTUR SSB DARIN

|

 

©2009 SSB DARIN | Template Blue by TNB